Minta Bantuan Pakar
Perencanaan solusi yang tepat membutuhkan pemahaman tentang tujuan keamanan proyek. Biarkan pakar Kingston memandu Anda.
Minta Bantuan PakarMelindungi hak kekayaan intelektual Anda adalah hal mendasar di industri energi
Ada beberapa karakteristik yang membuat sektor energi terutama sangat rentan terhadap ancaman siber sehingga menjadikan perusahaan energi sasaran empuk bagi penjahat siber. Perusahaan utilitas memiliki permukaan serangan yang terus meningkat karena sulitnya memperkuat keamanan lokasi geografisnya yang tersebar dan hubungan rantai pasoknya dengan pihak ketiga. Seperti kebanyakan industri lainnya, industri energi telah mengalami peningkatan jumlah serangan siber terhadap hak kekayaan intelektualnya (IP) dan data kritis bisnis yang disimpannya. Pelanggaran ini dapat menimbulkan efek merugikan pada organisasi dengan munculnya berita negatif, kerusakan reputasi, implikasi keuangan, dan kehilangan HAKI yang diambil oleh pesaing. Efek ini ditambah oleh peraturan seperti GDPR (Regulasi Umum Perlindungan Data) dan potensi denda finansial sebagai akibat pelanggaran itu. Hal yang sangat penting untuk semua organisasi adalah memastikan semua titik akhir dalam keadaan aman dan dapat diaudit.
Tantangan
Sebuah perusahaan partner spesialis global terkemuka di industri energi melaksanakan penilaian keamanan TI terhadap seluruh portofolio perangkatnya. Strategi yang berjalan mengizinkan semua karyawan mengakses data perusahaan dan menggunakan perangkat penyimpanan apa pun yang dibawa masuk oleh karyawan untuk disambungkan ke jaringan perusahaan. Strategi berjalan untuk manajemen perangkat titik akhir ini mengakibatkan risiko sangat tinggi pada organisasi sehingga memerlukan tindakan korektif untuk mengurangi risiko lebih lanjut dari perangkat lunak berbahaya (malware) atau kejadian seperti tersimpannya hak kekayaan intelektual (HAKI) di perangkat penyimpanan pribadi, terhapusnya HAKI dari organisasi, hilang dan/atau jatuhnya HAKI ke tangan pesaing yang akan merugikan organisasi ini. Organisasi juga mengkaji tipe data yang mungkin diperlukan aksesnya oleh karyawan melalui penyimpanan portabel.
Organisasi memutuskan bahwa semua karyawan yang berbasis di kantor dan terhubung ke jaringan dapat menggunakan SharePoint atau alat berbagi file sejenis yang berbasis cloud untuk menyimpan dan berbagi data. Jumlah karyawan pada kategori ini adalah sekitar 60% dari seluruh tenaga kerja. Sisa karyawan sebanyak 40% melakukan pekerjaan berbasis lapangan harus dapat mengakses data perusahaan di luar jaringan Wi-Fi saat mereka berada di lokasi kerja, misalnya di anjungan pengeboran minyak. Sisa karyawan ini akan membutuhkan perangkat portabel terenkripsi yang mudah digunakan. Organisasi perlu memastikan bahwa solusi baru yang diluncurkannya dapat disetujui dan dikelola oleh perangkat lunak manajemen titik akhirnya sendiri. Perusahaan partner spesialis industri energi ini juga berencana menetapkan kebijakan agar perangkat penyimpanan yang tidak diotorisasi tidak dapat digunakan di dalam jaringannya dan akan ditolak oleh manajemen titik akhirnya.
Sektor mesin mekanis di industri energi adalah ceruk bisnis yang kecil namun sangat kompetitif, sehingga perusahaan menyadari pentingnya meluncurkan strategi baru untuk manajemen titik akhir ini secepat mungkin guna mengurangi risiko kehilangan setiap hak kekayaan intelektual seperti paten desain mesin.
